RSS

Manfaat Sirsak Untuk Pencegahan Kanker

Sebelumnya, Selamat Hari Natal dan Tahun Baru 2012 bagi yang merayakannya!

Posting kali ini, kita akan membahas mengenai manfaat sirsak bagi kesehatan. Sirsak yang kita kenal biasanya hanya dapat dimakan buahnya, selain itu kita tidak tahu manfaat lain dari pohon sirsak itu sendiri. Sekarang ini, masyarakat luas bahkan secara universal telah mengklaim bahwa selain buah sirsak, daun sirsak pun berkhasiat untuk penyembuhan penyakit yang mematikan, salah satunya adalah kanker!

Bahkan ada sebuah sumber yang mengatakan khasiat daun sirsak Lebih Kuat 10.000 Kali Daripada Kemoterapi. Ini adalah berkaitan dengan pengobatan kanker. Pengertian kemoterapi sendiri merupakan penggunaan obat-obatan zat kimia untuk memperlambat penyebaran atau bahkan membunuh sel kanker.
Untuk pencegahan kanker, disarankan makan atau minum jus buah sirsak
Sedangkan untuk penyembuhan, bisa dengan merebus 10 buah daun sirsak yang sudah tua (warna hijau tua) ke dalam 3 gelas air dan direbus terus hingga menguap dan air tinggal 1 gelas saja. Air yang tinggal 1 gelas dimimumkan ke penderita setiap hari 2 kali.
*bahkan sekarang ada juga lho kapsul sirsak*

Mengenai petanyaan, apakah sudah ada penelitian ilmiah yang membuktikan akan kebenaran daun sirsak sebagai obat kanker mari kita cari sumbernya.
Ternyata, Menurut peneliti di Cancer Chemoprevention Research Center Universitas Gadjah Mada (CCRC–UGM), Nur Qumara Fitriyah, riset McLaughlin menunjukkan dengan dosis kecil saja, daun sirsak efektif memberangus sel kanker. Berdasarkan riset McLaughlin ED50 ekstrak kasar daun sirsak < 20 µg/ml, sedangkan ED50 senyawa murni cuma < 4 µg/ml. Artinya dengan dosis rebusan 10 – 15 daun sirsak masih aman dikonsumsi.
Sumber lainnya, The Journal of Natural Product membeberkan riset Rieser MJ, Fang XP, dan McLaughlin, peneliti di AgrEvo Research Center, Carolina Utara, Amerika Serikat, bahwa daun sirsak membunuh sel-sel kanker usus besar hingga 10.000 kali lebih kuat dibanding adriamycin dan kemoterapi.
Menurut Ervizal AM Zuhud (kepala Bagian Konservasi dan Keanekaragaman Tanaman, Fakultas Kehutanan Institut Pertanian Bogor) penelitian sirsak sempat ditutupi-tutupi selama 10 tahun karena ‘mengancam’ kelangsungan hidup kemoterapi dan industri kimia. Apalagi harga sirsak murah. Hasil penelitian itu, ‘Baru tersebar setelah keluarga dari seorang peneliti mengidap kanker dan mempublikasikan di dunia maya.
Nah, kalau kalian merasa bahwa sirsak itu bermanfaat, jangan lupa untuk menyebarkan berita ini ke sanak saudara kalian.. mungkin berita ini berguna untuk mereka yang membutuhkannya.




Oleh Anastasia W.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar