RSS

Koreng yang Mengeras pada Luka

Hai teman-teman! Koreng sudah tidak asing bagi kita kalau kita terluka, apalagi kalau lukanya cukup dalam. Kenapa artikel ini perlu dibahas? Karena kami melihat, masih banyak orang-orang yang suka mengelupas koreng pada luka mereka sebelum koreng itu lepas sendiri! Alasannya sih, "Koreng mengganggu penampilan!".

Memang sih mengganggu, tapi apakah teman-teman tahu manfaat koreng? Tuhan menciptakan semua hal di bumi ini tentu ada tujuannya! Koreng yang dianggap merusak pemandangan itu sebenarnya melindungi kita dari infeksi yang lebih parah.

Ketika kita terluka, pasukan P3K yang bernama trombosit di dalam darah kita akan langsung menuju bagian yang terluka dan saling menggumpal. Trombosit-trombosit yang menggumpal tersebut membentuk gumpalan lengket sehingga dapat menyumbat luka dan menghentikan keluarnya darah. Pada gumpalan itu, ada sebuah zat bernama fibrin yang berbentuk seperti benang-benang. Namanya juga benang, fungsinya mengikat. Sel darah putih dan sel darah merah diikat fibrin menjadi gumpalan padat yang lama-lama mengeras dan mengering. Inilah yang disebut koreng!


"Tolong lepaskan perban ini!!! Aku tidak bisa bernafas! Huff!", begitu kata si koreng seandainya dia bisa bicara ><;


Koreng sering ditutupi dengan plester. Padahal, di bagian bawah koreng sedang terjadi masalah yang sangat besar. Muncul koreng menandakan bahwa pada bagian bawah koreng sedang terjadi pertarungan, yakni pertarungan sel darah putih melawan bakteri penyebab infeksi. Selain itu, sel darah putih membersihkan sel-sel kulit mati yang berada di sekitar luka. Nah, kalau luka kan kulit bolong, tentu saja kulit yang bolong itu akan ditambal! Koreng menutupi luka yang bolong itu, sehingga bakteri tidak masuk dan koreng membantu proses penambalan kulit itu, seperti kulit bagian bawah, pembuluh darah, dan lainnya. Akhirnya, kulit jadi mulus lagi dan koreng lepas dengan sendirinya! Koreng yang dilepas sebelum lepas sendiri justru membuat luka baru.
 
Koreng yang terkelupas menghasilkan bekas luka (biasanya warna putih karena kulit yang terbentuk merupakan warna kulit asal, sedangkan kulit di sekitarnya yang tidak luka pasti berwarna lebih gelap, sudah kena sinar matahari!)

Apakah tidak ada cara untuk menghilangkan bekas luka? Meskipun mengejutkan, bekas luka tidak akan muncul jika koreng tidak ada. Luka yang selalu basah mencegah munculnya koreng dan mempercepat pertumbuhan kulit baru. Tapi resikonya, luka bisa busuk dan bakteri lebih mudah masuk.

Oleh Yoana S.




Daftar Pustaka
Sook Young, Y., I Rang, K. 2005. Buku Pengetahuan Paling Jorok Sedunia. Jakarta: PT Bhuana Ilmu Populer.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS